A Flavorful Exploration of Japan

Israel Bombardir Yaman Besar-besaran: Operasi Bendera Hitam Targetkan Infrastruktur Houthi

 

 

 

Serangan Udara Intensif ke Pelabuhan dan Pembangkit Listrik

 

Militer Israel meluncurkan serangan udara besar-besaran ke Yaman pada Senin, 7 Juli 2025, dengan sandi Operasi Bendera Hitam. Serangan ini menyasar tiga pelabuhan utama—Hodeidah, Ras Isa, dan Al-Salif—serta pembangkit listrik Ras Katib yang diduga digunakan oleh kelompok Houthi untuk aktivitas militer. Ledakan keras terdengar di sekitar lokasi, menandai eskalasi konflik yang semakin meluas.

 

 

Tuduhan Transfer Senjata dari Iran

 

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menuduh pelabuhan-pelabuhan tersebut telah dialihfungsikan oleh Houthi untuk mentransfer senjata dari Iran, yang kemudian digunakan dalam serangan drone dan rudal ke wilayah Israel. Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, menyatakan bahwa serangan ini merupakan respons langsung terhadap ancaman teroris dari wilayah Yaman yang dikuasai Houthi.

 

 

Dampak dan Respons Internasional

 

Serangan ini menambah ketegangan di kawasan Timur Tengah, terutama setelah serangkaian serangan Houthi ke Israel dalam beberapa pekan terakhir. Belum ada laporan resmi mengenai jumlah korban jiwa, namun pemadaman listrik dan kerusakan infrastruktur dilaporkan terjadi di beberapa wilayah Yaman. Komunitas internasional mulai menyerukan penahanan diri dan penghentian eskalasi konflik demi stabilitas regional.